Hidup ini harus bergerak. Tidak boleh diam dan berhenti dalam satu
titik saja. Kita harus terus bergerak. Dari satu kegiatan ke kegiatan
lainnya. Dari satu karya ke karya lainnya. Dari satu kebaikan ke
kebaikan lainnya. Dari satu prestasi ke prestasi lainnya. Dari satu
kondisi ke kondisi lainnya. Bahkan kadang, dari satu tempat ke tempat
lainnya. Dengan interval dan ukuran-ukuran yang berimbang. Karena hidup
perlu dinamika. Karena di dalam gerak ada kehidupan, dalam makna yang
sesungguhnya.
Bahkan, Allah SWT memerintahkan hamba-Nya untuk
terus bergerak, ketika Ia menyuruh kita menyambung satu pekerjaan dengan
pekerjaan lain.
“Maka apabila kamu telah selesai (dari sesuatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain, dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap." (Qs. Alam Nasyrah: 7 )
“Maka apabila kamu telah selesai (dari sesuatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain, dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap." (Qs. Alam Nasyrah: 7 )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar